Header Ads

Biografi Martin Luther King




Tokoh kelahiran Atlanta, Amerika Serikat pada tanggal 15 Januari 1929 ini, bernama lengkap Martin Luther King. Dia adalah tokoh perjuangan emansipasi rasial di Amerika, dia adalah pemimpin orang kulit hitam. Sekalipun berkulit hitam, dia tetap dihormati. Dia adalah pejuang yang menerapkan perjuangan tanpa adanya kekerasan, berusaha untuk mengangkat derajat orang kulit hitam di Amerika. King semula adalah pendeta yang ide ceramahnya sesuai dengan semangat kebebasan. Tema ceramah King dapat membangkitkan semangat orang kulit hitam.

Pelanggaran HAM dalam hukum dan tindakan  anarkis masih terjadi di Amerika Serikat. Sekalipun pengadilan tinggi telah menghapus pemisahan terhadap ras yang berbeda. Sebelum King melancarkan gerakannya, seorang penjahit wanita berkulit hitam yang bernama Rosa Paru, yang tidak mau menyerahkan tempat duduk di bus kepada seorang kulit putih akan dengan mudahnya dimasukkan ke dalam penjara dan dijatuhi hukuman, selain itu seseorang bisa digertak dan diludahi karena ingin pergi ke sekolah orang kulit putih, dan seseorang dapat diburu dan dibunuh hanya karena disangka menghina orang kulit putih. Sekalipun mereka hanya seorang anak kecil, bahkan orang kulit hitam dapat kehilangan hak pilih dan dipilih sebagai juri di pengadilan Amerika Serikat.



Dengan dilancarkannya gerakan yang dipimpin oleh King, maka semua pelanggaran HAM dapat dimusnahkan, sehingga kini cerita tersebut menjadi cerita kuno. Dengan gerakan yang dipimpin oleh King, selain dapat membebaskan orang kulit hitam dari kesengsaraan, orang kulit putih mendapat keuntungan juga, karena usaha King, orang kulit putih terbebas dari hipokrasi Amerika Kuno tentang ras.

Perjuangan King berawal dari pemboikotan bus di Montgomery pada tahun 1955. Perjuangannya tetap saja tidak pernah menggunakan kekerasan. Di tahun 1957, King mendirikan Southern Christian Leadership Conference. Perjuangannya dilanjutkan dengan memimpin perjalanan ke Washington untuk mendukung undang-undang tentang hak-hak sipil. Perjalanan ini dilakukan pada tahun 1963. Setahun setelah mendukung UU hak sipil, tepatnya tahu 1964 dia mendapatkan hadiah nobel perdamaian.

Sebeum akhirnya King meninggal dunia karena ditembak di Memphis, Tennesse, AS, pada tanggal 4 April 1968 dia mengalami serangkaian percobaan pembunuhan terhadap dirinya. Awalnya rumahnya di Montgomery dilempari bom. Pada waktu dilempari bom, anak dan istri King berada di dalam rumah. Kemudian dia dikejar FBI yang berada di bawah pimpinan J-Edgar Hoover. Mereka menyebarkan gosip pencabuan yang dilakukan oleh King. Bahkan yang paling parah, King dipaksa untuk bunuh diri setelah menerima nobel.

King meninggal ditembak oleh James Earl Ray, seorang narapidana kulit putih yang buron. Jasa King tetap dikenang oleh seluruh masyarakat Amerika Serikat. Tanda pengingatnya di Luther King, Jr Center for Social Justic yaitu sebuah lembaga riset di Atlanta. Di Atlanta juga terdapat Martin Luther King, Jr National Historis Site.

King akan selalu diingat atas keberaniannya, jasanya, kepemimpinan moralnya, dan dia juga menjadi lambang keberhasilan orang Amerika yang mampu mengatasi masalah perbedaan warna kulit.

Sumber:
Supriyanti. 2008. Tokoh Perdamaian Dunia. Begawan Ilmu
http://www.derekrussellartist.com (Gambar)

1 comment:

Powered by Blogger.