Cara Cerdas Memilih Perguruan Tinggi
Cara
Cerdas Memilih Perguruan Tinggi
Sebagai
seseorang yang baru lulus SMA, terkadang kamu bingung menentukan pilihanmu
untuk di Perguruan Tinggi mana yang akan dijadikan sebagai tempat kuliah kamu
nanti. Sebuah Perguruan tinggi yang dapat kamu jadikan sebagai pintu gerbang
menuju jalan sukses naninya. Belum lagi program studi apa yang harus kamu
pilih. Nah disini akan dijelaskan bagaimana cara cerdas memilih perguruan
tinggi.
1.
Pilihlah
sesuai minat dan bakatmu
Minat
dan bakat adalah faktor utama yang datang dari dalam diri (hati) tanpa
dipengaruhioleh faktor luar (ekstern). Apapun pilihandalam hidup ini, jika
berangkat dari minat dan kesukaan maka peluang untuk meraih kesuksesan akan
lebih besar.
2.
Pertimbangkan
juga biayanya
Kuliah di perguruan
yang kita pilih sesuai dengan minat dan bakat, boleh jadi tidak terlaksana jika
apa yang kita cita-citakan tersebut tidaak sesuai dengan kondisi keuangan kita.
Akan tetapi, percayalah hidup itu adalah pilihan. Pilihan kuliah di Perguruan
Tinggi yang sesuai dengan kemampuan finansial kita adalah tepat.
3.
Lihat
peluang kerja yang akan datang
Kuliah pada program
studi apapun dan dimanapun tentunya mempunyai relevansi dan peluang kerja
sesuai bidangnya. Akan tetapi, yang perlu dicermati adalah program apa yang
mempunyai prospek cerah dan masa depan gemilang untuk jangka waktu tiga sampai
lima tahun setelah kelulusan nantinya.
4.
Reputasi
perguruan tinggi
Kalau kamu harus
memilih salah satu perguruan tinggi tanpa melihat faktor-faktor internal
lainnya, pertimbangan utama yang paling gampang adalah reputasinya. Maksudnya,
pergran tinggi yang bersangkutan secara umum dikenal sebagai lembaga yang baik
dan memiliki sarana dan prasarana perkuliahan yang memadai.
5.
Jenjang
diploma bukan second solution
Pendidikan di Indonesia
mengenal dua jalur pendidikan, yaitu jalur akademik (jenjang sarjana) dan jalur
professional (jenjang diploma). Jalur akademika menekankan pada penguasaan ilmu
pengetahuan , sedangkan jalur pengetahuan menekankan pada penerapan keahlian
tertentu. Dalam kaitannya dengan waktu, jenjang sarjana membutuhkan waktu lebih
lama (minimal delapan semester) ddibandingkan dengan jenjang diploma (2
semester untuk D1, empat semester untuk D2 dan enam semester untuk D3).
6.
Fasilitas
berbasis ICT
Fasilitas seperti
laboratorium (computer,bahasa, teknik dan lainnya), tersedianya media cetak dan
visual, studio dan perpustakaan, sangat diperlukan untuk menunjangkeberhasilan
mahasiswa. Faktor yang tak kalah penting dalam memilih perguruan tinggi adalah
pemanfaatan teknologi informasi.
7.
Kualitas
dosen
Komitmen belajar
mahasiswa dan tersedianya berbagai sarana di kampus tidak cukup untuk mencetak
SDM. Untuk mewujudkan SDM yang handal,
berwawasan tinggi dan mempunyai keterampilan, salah stu faktor yang tidak kalah
penting adalah kualitas dosen sebagai staf pengajar dan pendidik mahasiswa.
Post a Comment